Dahulu
…
Aku
sangat menyukai malam….
Aku
pun menyukai pagi….
Aku
menyukai siang….
Semua
karena dia….
Setiap
malam dia panggil namaku dengan lembut merayu….
Setiap
ku buka mata di pagi hari aku suka tersenyum menatap dia diam saat terlelap….
Sepanjang
siang walau aku nggak suka cara dia memanggilku dengan kasar namun aku suka
menghabiskan waktuku dengannya….
Aku
suka semua tentang dia, apa adanya dia.
Tetapi
tu semua dahulu…. Ketika ku masih bersamanya….
Sekarang
….
Aku
benci malam, karena aku selalu ingat akan malam-malam itu, aku selalu
merindukan dia disaat aku ingin memejamkan mata, bahkan dia mengikutiku hingga
masuk kedalam mimpiku…
Aku
benci pagi, karena setiap aku buka mata tersentuh dinginnya pagi, dia keluar
dari mimpiku dan masuk ke otak dan hatiku, aku diingatkan kembali akan semua
kesalahanku, membuka luka hati mengingatkan betapa aku ini sakit, aku sangat
membenci dia…aku benci pagi karna airmata selalu keluar walau satu tetes, untuk
dia…
Aku
benci siang, karna seketika itu tanpa sadar aku masih sering menyebut namanya…
Dan
sampai kapanpun aku dan dia tetap bagaikan siang dan malam….
Aku benci semua karena
sampai detik ini juga aku masih sangat mencintainya, rasa sayang yang tak
pernah hilang, kenapa harus seperti itu??
Aku tau kamu sangat mencintainya, namun aku juga tau bahwa
aku lebih mencintaimu, dan yang paling ingin aku tau adalah kapan aku bisa berhenti
mencintaimu, waktu itulah yang aku tunggu …..
Komentar
Posting Komentar